 |
| H. Moh. Edwin Hadiwijaya, Wakil Bupati Lombok Timur diwawancara sejumlah wartawan di kompleks Kantor Bupati Lotim |
SELAPARANGNEWS.COM - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) telah membuat ancang-ancang untuk menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan digelar tahun 2028 mendatang.
Berdasarkan keputusan Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub) KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) pada tahun 2022 lalu di Jakarta telah menetapkan NTB dan NTT sebagai tuan rumah pesta olahraga terbesar di Indonesia edisi ke-22 ini.
Pemkab Lotim tak ingin ketinggalan untuk ambil bagian dalam agenda akbar tersebut dengan ikut mempersiapkan diri sebaik mungkin, salah satunya ialah dengan berencana memoles lapangan Porda agar menjadi gelanggang olahraga yang layak bagi perhelatan tingkat nasional.
Wakil Bupati berharap, nantinya Kabupaten Lombok Timur bisa mendapat bagian sebagai lokasi untuk kompetisi Cabang Olahraga (Cabor) tertentu ketika PON 2028 berlangsung.
Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, jelas Wakil Bupati, telah mempercepat penyelesaian Detail Engineering Design (DED) untuk renovasi Lapangan Porda tersebut, yang mana berdasarkan hal itu diperkirakan akan membutuhkan dana sekitar Rp. 20 hingga Rp. 25 Miliar.
"Teman-teman baru menyelesaikan DED Lapangan Porda, Kenapa kita percepat DED nya? Siapa tahu PON jadi di NTB, terus kita kebagian cabang olahraga apalah gitu, nah jika DED kita sudah jadi, terus kita kebagian Cabor Atletik misalnya, maka paling tidak Pemerintah Pusat akan menggelontorkan dana untuk persiapan PON itu," terang Wabup kepada wartawan belum lama ini.
Adapun sejumlah item yang perlu diperbaiki di lapangan Porda, lanjut Wabup, di antaranya adalah Lapangan Sepak Bola. Pihaknya berencana untuk memperkecilnya, karena akan ditambah dengan tribun penonton.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan renovasi Lapangan Tennis Indoors dan beberapa fasilitas olahraga lainnya di tempat tersebut, termasuk area parkir juga akan dipersiapkan dengan rapi.
"Ya semoga kita kebagian cabor tertentu nantinya," pungkas Wabup. (Yns)
