Notification

×

Iklan

Iklan

Kabag Ekonomi Lotim Optimis Pertumbuhan Ekonomi di Lotim Tak Sampai Minus

Saturday, August 15, 2020 | August 15, 2020 WIB Last Updated 2021-04-13T10:01:08Z
Foto: H M. Safwan, Kepala Bagian Ekonomi Lombok Timur

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Kepala Bagian Ekonomi Lombok Timur H M. Safwan menegaskan jika pertumbuhan ekonomi tahun ini bisa dikendalikan. "Kami optimis pertumbuhan ekonomi Lotim tidak sampai minus," katanya saat ditemui di ruang kerjanya. Sabtu, (15/8/20).

Alasan terkuat Safwan meyakini hal tersebut yakni dengan adanya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Lotim yang masih konsisten dirangkul oleh pemerintah.

Program bantuan pemerintah yang mengajak UMKM bersinergi dalam pengadaan bantuan Covid-19 yang dibagikan kepada masyarkat, juga menjadi faktor yang paling berpengaruh untuk meningkatkan ketahanan ekonomi di tengah pandemi seperti saat ini.

Hal tersebut didukung oleh data pertumbuhan produksi UMKM Nusa Tenggara Barat yang naik 4 persen dibandingan dengan tingkat Nasional yang hanya tumbuh 1 persen.

Safwan mengungkapkan, jika tahun 2019  yang lalu target pertumbuhan ekonomi di Lotim yaitu 6 persen. Akan tetapi karena dampak gempa mengakibatkan lajur pertumbuhan menjadi turun 3,36 persen.

Adapaun ia mengklaim, selama ini pihaknya dalam hal ini Pemerintah Daerah (Pemda) Lotim tetap memberikan upaya untuk pengembangan UMKM, baik dari segi kualitas ataupun dari segi kuantitas.

"Saat ini kami tetap memberikan pendampingan kepada UMKM agar bisa memasarkan produknya secara online," ujar Safwan.

Dirinya juga mengakui jika sebagian pelaku UMKM di Lotim masih ada yang belum melek teknologi digital. "Ya kami akui itu", singkatnya.

Dari segi kendala, ia menjelaskan yang paling sering menjadi penghalang ialah kualitas produk UMKM yang masih banyak tidak sesuai dengan permintaan konsep jual beli online.

Meskipun demikian, Safwan tetap melakukan pendampingan kepada UMKM agar bisa meningkatkan kualitas produknya seiring dengan segmen pasar global yang menginginkan, supaya produk tersebut harus berkualitas internasional.

Salah satu dari sekian yang ia lakukan yaitu dengan memamerkan hasil tangan dari pelaku UMKM Lotim. Hal tersebut ia yakini bisa mendompleng ketenaran dari produk lokal.

Berdasarkan dari hasil produk UMKM itu sendiri, Safwan menerangkan jika mayoritas itu dibuat dari bahan-bahan lokal setempat. "Bahkan ada juga sebagian produk lokal kita di ekspor ke luar daerah," paparnya. (SN-06)
×
Berita Terbaru Update