Kegiatan tersebut merupakan lanjutan dari program pembangunan infrastruktur akses internet yang telah dilaksanakan pada tahun 2020, berupa pembangunan 28 tower dan 528 akses poin yang tersebar di 254 kantor desa dan dusun di kabupaten Lombok Timur.
Bupati dalam sambutannya menyampaikan tiga sasaran pokok yang harus dimanfaatkan dengan adanya perangkat lunak ini. Pertama, keberadaan perangkat lunak ini harus melancarkan hubungan antar Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur dan seluruh jajarannya dengan pemerintah di tingkat kecamatan, dan dengan pemerintah di tingkat desa.
Bupati menginginkan terbentuknya satu jaringan komunikasi dimana program-program pemerintah dapat terjabarkan dengan baik.
Kedua, perangkat tersebut, kata Bupati, harus bisa dimanfaatkan oleh jaringan ekonomi masyarakat seperti promosi pariwisata, hasil pertanian, perkebunan, perikanan, kerajinan tangan, sehingga dapat dikenal luas oleh masyarakat, utamanya, optimalisasi promosi UMKM di kabupaten Lombok Timur.
"Promosi UMKM yang selama ini dinilai redup nantinya dapat dihidupkan kembali melalui keberadaan akses internet," ujarnya. Selasa, 27/01/2021.
Ketiga, lanjutnya, internet tersebut harus bisa memfasilitasi aktifitas sosial, ekonomi, politik, kemasyarakatan, atau hukum masyarakat, agar bisa berjalan dengan baik.
Dia merasa selama ini masyarakat belum sepenuhnya bisa mengakses kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah.
Platform ini diharapkan mampu menjadi media yang menampung persoalan yang ada di masyarakat baik dari segi kesehatan, ekonomi maupun infrastruktur yang selama ini tidak terjangkau oleh pemerintah.
Bupati berharap kerjasama dengan PT. PSP ini dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, komisaris utama PT. PSP, Ferdinand Karel, mengklaim bahwa Lombok Timur sebagai satu-satunya kabupaten di Indonesia yang seluruh desanya mengakses internet dengan presentase 100%.
Menurutnya, presentase tersebut dapat tercapai dengan adanya komitmen pimpinan daerah dalam melaksanakan program ini sampai selesai.
"Kemitraan dengan PT. PSP dalam penyediaan layanan internet ini merupakan perwujudan program Internet Desa Pintar" tutupnya. (Red)