 |
| Kepala SMKN 1 Pringgabaya Pathan, S. Pd, (tengah) berpose bersama siswa-siswi SMKN 1 Pringgabaya usai melaunching Molis (Motor Listrik) di halaman depan Sekolah |
SELAPARANGNEWS.COM - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) resmi merilis produk baru bernama Molis (Motor Listrik), sebagai bentuk persembahan atas kepemimpinan Gubernur Dr. H. Zulkieflimansyah dan Wakilnya Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah di Provinsi NTB, yang masa jabatannya akan berakhir pada 19 September 2023 mendatang.
Kepala SMKN 1 Pringgabaya Pathan, S.Pd, menjelaskan bahwa Molis ini didesain secara khusus oleh siswa SMKN 1 Pringgabaya jurusan teknik mesin dan otomotif mengingat tingginya minat terhadap motor atau sepeda listrik di masyarakat.
Molis ini, lanjut Mantan Kepala SMKN 1 Sambelia ini, menjadi salah satu produk unggulan SMKN 1 Pringgabaya yang akan ikut dibawa pada expo produk SMK yang digelar Dikbud NTB beberapa hari ke depan.
"Jadi nanti Molis ini bersama produk-produk lain, seperti Gelis (Gerobak Listrik), Lukir dan beberapa produk lainnya akan kita bawa pada expo di Mataram," ujarnya saat ditemui di Sekolah, pada Rabu, (13/09/2023).
 |
| Test Ride Molis SMKN 1 Pringgabaya oleh Kepala Sekolah |
Pathan mengakui bahwa, masa kepemimpinan Zul-Rohmi di Provinsi NTB membawa perubahan signifikan terhadap SMK. Apalagi dibantu dengan keuletan dan kegigihan Kepala Dinas Dikbud bersama Kepala Bidang SMK yang tak pernah bosan untuk memberikan semangat dan motivasi kepada semua sekolah untuk terus berinovasi.
"Di masa kepemimpinan Zul-Rohmi ini SMK menjadi sangat kreatif dan inovatif, Apalagi dengan perpaduan antara Kadis dan Kabid SMK juga membuat kolaborasi yang pas, sehingga SMK ini sekarang di mana-mana sudah membumi," ujarnya berapi-api.
Hal itu, tegas Pathan, sangat kontras dengan citra SMK jaman dahulu yang kerap dipandang sebelah mata serta sering mendapat stigma miring sebagai penyumbang pengangguran terbesar di tanah air.
Kini, imbuhnya, SMK sudah membuktikan dirinya sebagai lembaga pendidikan yang benar-benar mampu menghasilkan tenaga-tenaga handal dalam berbagai bidang keahlian yang dibutuhkan oleh dunia industri.
Semuanya itu, kata dia, tidak lain adalah bentuk perwujudan dari cita-cita Pemerintah Provinsi NTB yang dipimpin Zul-Rohmi untuk menjadikan SMK sebagai pusat industrialisasi menuju NTB yang lebih gemilang.
Ia mencontohkannya dengan beberapa SMK yang siswanya sudah mampu menembus industri kelas Dunia. Menurutnya, semua itu adalah berkat dari bimbingan dan arahan Gubernur melalui Kadis Dikbud NTB dan Kabid SMK.
Di SMKN 1 Pringgabaya sendiri sudah banyak lulusan yang diterima bekerja di industri. Hal itu dijelaskan Madam Rose selaku Ketua BKK (Bursa Kerja Khusus) SMKN 1 Pringgabaya. Menurutnya, SMK memang dilihat dari seberapa besar lulusannya bisa terserap di dunia kerja. Karena itu, Ia sebagai ketua BKK selalu berupaya menjalin komunikasi dan koordinasi dengan industri yang bisa menampung lulusan SMKN 1 Pringgabaya.
"Ada, sudah banyak siswa lulusan SMKN 1 Pringgabaya yang terserap di dunia kerja seperti di alfamart, indomaret, di anak perusahaan PLN yang di Denpasar Bali, bahkan ada juga yang di Jepang," sebutnya.
Madam Rose menjelaskan, tugasnya di BKK SMKN 1 Pringgabaya tidak hanya memfasilitasi calon alumni dan alumni untuk terserap di dunia kerja, tetapi memfasilitasi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi serta juga yang ingin berwirausaha.
Makanya, kata dia, ada tiga konsep yang difasilitasi di BKK yang disingkat BMW (Bekerja, Melanjutkan, Wirausaha). "Jadi kita tidak hanya memberikan pembekalan dan mempersiapkan calon alumni untuk bekerja saja, melainkan juga bagi yang mau melanjutkan dan juga berwirausaha," pungkasnya. (Yns)
