Notification

×

Iklan

Iklan

Sejumlah Rumah Warga Pemongkong Jerowaru Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Senin, 03 November 2025 | November 03, 2025 WIB Last Updated 2025-11-03T12:27:12Z

Salah satu rumah warga Desa Pemongkong yang rusak diterjang Angin Puting Beliung 

SELAPARANGNEWS.COM - Musibah angin puting beliung disertai hujan melanda Dusun Jelok Buso, Desa Pemongkong, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur (Lotim) pada hari Senin (03/11/2025) sekitar pukul 14.30 WITA. Peristiwa tersebut menyebabkan kerusakan pada empat unit rumah warga.


Dalam insiden ini, korban jiwa dipastikan nihil, namun total kerugian materiil ditaksir mencapai Rp. 21 Juta. 

Kasi Humas Polres Lombok Timur AKP. Nikolas Osman mengatakan, satu unit rumah milik warga mengalami kerusakan paling parah dan saat ini tidak bisa ditempati. Pemilik rumah tersebut, Inak Kuni (58), seorang petani, harus mengungsi dan sementara waktu tinggal di rumah tetangga. 

"Kerugian akibat rusaknya atap rumah Inak Kuni diperkirakan mencapai Rp15 juta," ungkapnya. 

Warga lain yang rumahnya rusak ialah Lemoh (38), Rusak pada bagian atap dapur (Kerugian sekitar Rp2 juta, kemudian Amak Anti (45): Rusak atap sebagian dan kamar mandi terpisah dari rumah utama (Kerugian sekitar Rp3 juta dan trakhir ialah Amak Gepir (60): Rusak pada sebagian atap (Kerugian sekitar Rp1 juta. 

Kasi humas menjelaskan, peristiwa ini terjadi secara tiba-tiba ketika angin puting beliung disertai hujan deras datang sekitar pukul 14.30 WITA. Angin kencang tersebut dengan cepat mengangkat atap beberapa rumah warga.

Selain kerusakan rumah, bencana ini juga menyebabkan gangguan pada infrastruktur listrik. Kabel saluran listrik di sekitar lokasi terputus, mengakibatkan aliran listrik terhenti. Pihak PLN dilaporkan tengah berupaya melakukan perbaikan.

Pukul 16.30 WITA, Kapolsek Jerowaru bersama anggota Polsek segera melakukan pengecekan ke lokasi dan berkoordinasi dengan Perangkat Desa Pemongkong. Pengecekan ini dilakukan untuk mendata dampak kerusakan dan menampung aspirasi masyarakat.

Warga yang terdampak sangat berharap agar musibah ini mendapatkan perhatian dan bantuan segera dari Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, mengingat satu unit rumah saat ini tidak dapat ditempati karena rusak berat. (SN) 
×
Berita Terbaru Update