![]() |
| Suriadi, S.Sy, ME. Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Lombok Timur |
SELAPARANGNEWS.COM - Pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian Terbatas (Coktas) yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Timur untuk tahun 2025 ini akhirnya tuntas.
Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Lotim, Suriadi, menerangkan bahwa Coklit Terbatas di laksanakan oleh KPU Lombok Timur sudah selesai, dalam waktu dekat, data-data hasil coktas tersebut akan segera diplenokan.
"Minggu lalu coktas kita sudah selesai, berikutnya, data-data ini akan kita plenokan, insyallaah tgl 8 Desember 2025" terangnya. Senin, (01/12/2025).
Ia menjelaskan, data yang dicoklit secara terbatas itu diterima dari KPU RI. Pihaknya menerima Dua kali kiriman data du tahun 2025 ini,
pertama sebanyak 120.393 yang terdiri dari DP4 31.982 orang, DPT 25.426 orang, Data Ganda 2 orang, Meninggal 1.012 orang, Pindah Keluar 10.558 orang, Pindah Masuk 9.408 orang, Potensial Baru 38.432 orang dan, Tidak Padan, 3.573 orang.
Untuk yang kedua, kata dia, jumlah data yang diterima dari KPU ialah sebanyak 56.095 orang, terdiri data Pindah Keluar sebanyak 2.990, Pindah Masuk sebanyak 2.968, Pemilih Baru 21.627, Pemula 13.293, Pensiunan 8, Aktivasi 8.326, DP4 Tersaring 15.121, Meninggal 2.367, TNI 20, POLRI 26, Pindah Luar Negeri 10.525, Non Aktif 2.183, Ubah nama sebanyak 970 Ubah status sebanyak 11.123, Ubah tanggal sebanyak 1.296.
"Jadi total data yang diterima KPU Lombok Timur dari KPU RI yang kemudian dicoktas itu ialah sebanyak. 176.488," jelasnya.
Coktas itu sendiri, kata dia ialah proses verifikasi dan validasi apakah data-data itu sesuai atau tidak dengan kondisi di lapangan.
Ia menjelaskan, temuan-temuan lapangan hasil coktas maupun saran perbaikan dari bawaslu Lombok Timur, sudah ditindaklanjuti di aplikasi Sidalih.
"Hasil coktas dan temuan lapangan sudah kita tindak lanjuti di sidalih" katanya.
Untuk saat ini, lanjutnya, KPU Lombok Timur sedang mempersiapkan pleno PDPB tingkat kabupaten, yang rencananya akan di laksanakan tanggal 8 Desember nanti.
"Jika tidak ada halangan, insyallaah data-data tersebut akan kami plenokan nanti tgl 8 desember" tutupnya. (SN)
