![]() |
| Polisi melakukan olah TKP di Lokasi Ledakan |
SELAPARANGNEWS.COM - Ledakan tabung gas elpiji 3 kilogram terjadi di Dusun Bukit Durian Utara, Desa Perigi, Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur, pada Rabu (03/12/2025) sekitar pukul 10.00 Wita. Peristiwa tersebut mengakibatkan pemilik rumah mengalami luka bakar serius.
Informasi ini disampaikan Kasi Humas Polres Lombok Timur, AKP Nikolas Osman melalui siaran tertulis kepada media.
Korban diketahui bernama Eli Ardayani (27), warga Dusun Durian Utara, Desa Perigi. Dua saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian yakni Satriani (31) dan Inaq Rayan (38), keduanya merupakan warga setempat.
Berdasarkan keterangan kepolisian, sekitar pukul 09.00 Wita korban sempat menyalakan kompor gas di dapurnya untuk memasak, namun kompor tidak menyala. Setelah itu, korban pergi ke Puskesmas Labuhan Lombok menjenguk keluarganya yang sedang dirawat.
Sekitar 30 menit kemudian korban kembali ke rumah. Ketika mencoba menyalakan kembali kompor sekitar pukul 10.00 Wita, tiba-tiba terjadi ledakan besar di dapur rumahnya.
Korban berlari keluar sambil berteriak meminta pertolongan. Warga sekitar dan pihak desa segera mengevakuasi korban menggunakan ambulans Desa Perigi menuju Puskesmas Suela.
Dokter Puskesmas Suela, dr. Luluk menjelaskan bahwa korban mengalami luka bakar cukup serius.
“Korban mengalami luka bakar pada bagian wajah, leher, kedua tangan, dan lutut, dengan total luka bakar mencapai 36 persen,” jelasnya.
Korban kemudian dirujuk ke RSUD Labuhan Haji untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.
AKP Nikolas Osman menyampaikan bahwa ledakan diduga terjadi akibat penumpukan gas di ruangan dapur yang minim ventilasi.
“Dimungkinkan ledakan terjadi karena kelalaian. Korban sebelumnya menyalakan kompor dalam kondisi gas masih ‘on’ namun tidak menyala. Setelah ditinggal sekitar satu jam, gas sudah memenuhi ruangan dan akhirnya meledak ketika kembali dinyalakan,” ujarnya.
Polisi mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi tabung, regulator, dan selang gas dalam keadaan aman serta memastikan ventilasi dapur cukup sebelum menyalakan kompor.
Hingga saat ini, aparat kepolisian masih melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap lokasi kejadian dan saksi-saksi. (SN)
