Notification

×

Iklan

Iklan

Antisipasi Dugem, Pengelola Bukit Pergasingan Sita 35 Unit Speaker Pengunjung

Saturday, August 8, 2020 | August 08, 2020 WIB Last Updated 2021-04-15T10:31:30Z
Foto: sitaan speaker yang dibawa pengunjung saat melalukan pendakian ke Bukit Pergasingan

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Pengelola Bukit Pergasingan perketat aturan bagi pengunjung, mengingat beberapa waktu lalu beredar video muda-mudi yang tengah joget alias dugem di bukit Savana Propok.

Belajar dari peristiwa yang tidak patut ditiru tersebut, Royal Sembahulun, sepaku pengelola bukit pergasingan menyampaikan jika pergasingan merupakan bukit yang paling tua dari bukit-bukit lainnya yang berada pada gugusan gunung purba yang ada di Kecamatan Sembalun, maka dari itu harus menjadi contoh bagi pengelolaan bukit-bukit yang lain. 

"Pergasingan ini adalah bukit tertua diantara bukit-bukit yang ada, maka ia pengelolaannya harus menjadi contoh bagi pengelolaan wisata bukit lainnya" paparnya kepada media ini. Sabtu, 08/08/2020.

Ia menuturkan jika dirinya dan pengelola lainnya sudah menyita speaker sebanyak 35 buah milik para pengunjung bukit Pergasingan. "Saat ini pengunjung masih ramai, 35 buah speaker itu milik pengunjung, kita sita sementara untuk jaga-jaga saja", ujarnya.

Masih kata Royal, aturan tersebut dibuat atas pertimbangan agar pengunjung atau pendaki yang ingin menikmati ketenangan dan suasana bukit tidak teeganggu, mengingat suara speaker yang keras dapat mengganggu pendaki yang lain. 

"Tapi kalau sekedar mendengar lagu, pake speaker hp boleh, asalkan suaranya kecil tidak mengganggu orang lain" sambungnya.

Iapun mengakui jika Aturan tersebut sudah diperketat pasca gempa tahun yang lalu. "Aturan itu kita mulai lagi hari ini semata-mata mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan, jangan sampai peristiwa Propok terulang kembali" tutupnya. (CR.SN-02).
×
Berita Terbaru Update