Notification

×

Iklan

Iklan

Sukses Dalam Olahraga, SMAN 3 Selong Dongkrak Prestasi Akademik Peserta Didik

Friday, August 7, 2020 | August 07, 2020 WIB Last Updated 2021-04-01T18:57:07Z
SMAN 3 Selong, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur

Lombok Timur, Selaparangnews.com – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Selong, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur sedang gencar-gencarnya menggenjot prestasi akademik peserta didik melalui kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler sekolah.

Pasalnya, seperti yang disampaikan oleh Merawati, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum bahwa yang diunggulkan di SMAN 3 Selong selama ini ialah ektrakulikuler bidang olahraga yang telah banyak mencetak para atlet professional dalam berbagai cabang seperti, Futsal, Sepak Bola, Pencak Silat, Panjat Tebing, dan lain-lain. “termasuk Cabang Olahraga Taekwondo yang dibuka baru-baru ini” Sebutnya. Jum’at, (97/08/2020).

Karena memang, lanjutnya, basis SMAN 3 Selong ialah Sekolah Olahraga, maka tidak heran jika prestasi yang diungulkan ialah bidang tersebut. Dan dari berbagai cabang olahraga itu, beberapa di antaranya kerap menjuarai kompetisi di tingkat provinsi dan nasional. “Untuk Futsal, kita sering juara 1 di tingkat Provinsi” kata dia, sembari mengatakan bahwa setiap kali tim Futsal SMANTI (nama akrab SMAN 3 Selong) main, selalu disambut antusiasme penonton.

Sementara untuk bidang Akademik yang sudah mulai digalakkan baru-baru ini sudah menunjukkan hasil positif, apalagi dengan naiknya status SMAN 3 Selong menjadi Akreditasi A Plus menghilangkan animo masyarakat yang melihat SMAN 3 Selong sebagai sekolah Olahraga. “Alhamdulillah tahun ini salah satu siswa kita dapat juara olimpiade dalam ilmu kebumian”  ungkapnya.

Merawati melanjutkan, Sebenarnya ekstrakulikuler dalam bidang akademik sudah cukup banyak di SMAN 3 Selong, hanya saja yang lolos dalam kompetisi tingkat Provinsi dan Nasional masih bidang olahraga saja, sementara bidang akademiknya baru tahun ini.

Karena itulah, tahun ini prestasi peserta di bidang akademik akan dimassifkan yang diawali dengan pembinaan dan peningkatan kualitas pengajar serta pemberian reward (imbalan) yang pantas bagi mereka. “Alhamdulillah apa yang kita lakukan itu sudah sedikit mendongkrak semangat dan motivasi para pengajar kita” tutupnya. (SN-05)

×
Berita Terbaru Update