Notification

×

Iklan

Iklan

Tahun 2021 Beban Desa Makin Berat? Gitok: Selama Dari Dana Desa, Gak Ada Masalah

Tuesday, February 2, 2021 | February 02, 2021 WIB Last Updated 2021-03-30T07:05:31Z

Foto: Sugita Jiwantara, Sekretaris Desa Senanggalih, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur

Lombok, Selaparangnews.com - Di tahun 2021 ini, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur akan semakin memperketat  penanganan Covid-19 di skop Desa. 

Bupati Lotim, H.M. Sukiman Azmi telah meminta masing-masing desa untuk membuat ruamah isolasi. 

Kepala DPMD Lotim, Moh. Khairi mengatakan bahwa apa yang diinstruksikan oleh Bupati secara lisan waktu menggelar rapat koordinasi penanganan Covid di Masjid Kantor Bupati itu langsung direspon.

Dia mengatakan akan segera melayangkan Surat ke desa untuk segera merancang  rumah isolasi tersebut.

"InsyaAllah hari Senin (01 Februari 2021 -red) besok kita surati desa supaya menaikkan di RKPDesnya untuk rumah isolasi itu," ujarnya pada Sabtu, 30 Januari 2021 kemarin. 

Tak hanya menyiapkan rumah isolasi, kata Khairi, Tahun 2021 ini, desa juga diminta oleh pemerintah pusat untuk kembali memberikan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) kepada masyarakat. 

"12 bulan malah di tahun 2021 ini," tandasnya, sembari menambahkan bahwa BLT DD yang akan diterima oleh masing-masing KPM ialah sebanyak Rp. 300 ribu. 

Menanggapi hal itu, Sekretaris Desa Senanggalih, Kecamatan Sambelia, Sugita Jiwantara mengaku tidak keberatan dengan hal itu selama sumber anggarannya menggunakan Dana Desa (DD). 

"Yang penting jangan dibebankan pada Alokasi Dana Desa (ADD), dana Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah (BHPRD) dan Pendapatan Asli Desa (PADes), selama dibebankan pada Dana Desa, gak ada masalah," ujarnya. Senin, 01/02/2021.

Karena memang, kata Pria yang akrab disapa Gitok itu, prioritas penggunaan DD sudah diatur, entah dari Peraturan Menteri Keuangan (PMK), Peraturan Menteri Desa, dan Peraturan Bupati. 

Untuk tahun 2021 ini, lanjutnya, fokus prioritas DD adalah bagaimana melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 dan bagaimana meningkatkan perekonomian masyarakat. 

"Tidak ada masalah bagi saya, karena itu bagus untuk kita," kata Gitok seraya menyebutkan bahwa pada tahun 2020 lalu, Desa Senanggalih juga mendapatkan penghargaan dari Kementerian Desa berupa sertifikat atas pelayanannya kepada masyarakat. (yns)

×
Berita Terbaru Update