Notification

×

Iklan

Iklan

PC PMII Lotim Minta Pemerintah Daerah Tegas Terhadap Dakwah Pemicu Kegaduhan

Thursday, January 6, 2022 | January 06, 2022 WIB Last Updated 2022-01-05T17:14:23Z

Ahmad Muzakkir, Ketua Umum PC PMII Lombok Timur (Dok. Selaparangnews) 

 

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Lombok Timur meminta Pemerintahan Daerah bertindak tegas dan antisipatif terhadap ceramah-ceramah yang berpotensi memicu kegaduhan dan konflik di masyarakat.


Hal itu disampaikan PC PMII Lombok Timur menyusul beredarnya sebuah video seorang Ustadz di media sosial yang diduga menghina makam para ulama dan tokoh di Pulau Lombok.


"Pemerintah harusnya tegas dan cepat mengantisipasi hal-hal yang memicu terjadinya konflik dimasyarakat," kata Ketua umum PC PMII Lombok Timur, Ahmad Muzakkir, di Selong. Kamis,06/01/2022.


Pemerintah Daerah, lanjutnya, harus cepat dan tegas mengantisipasi gejala sosial yang ditimbulkan oleh dakwah-dakwah intoleran yang menyinggung atau menyalahkan keyakinan tradisi-tradisi beragama kelompok lain yang sudah berkembang sejak dahulu di Pulau Lombok.


"Karena hal itu bisa memicu konflik di masyarakat seperti yang kita lihat sekarang ini,"  tandasnya.


Menurutnya, toleransi  masyarakat Lombok sudah tidak diragukan lagi, selama tidak merasa terusik oleh kelompok-kelompok tertentu.


Terkait dengan  persoalan beberapa hari ini, Ia mengimbau masyarakat supaya mempercayakan hal itu kepada Aparat Penegak Hukum (APH) untuk menyelesaikannya. Ia mengajak masyarakat tetap tenang, menjaga keamanan dan kondusifitas daerah.


Terkait dengan kasus dugaan ujaran kebencian yang dilakukan oleh Ustad Mizan Qudsiah, PC PMII, kata Zakir, dengan tegas meminta  APH untuk menindaknya sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.


Ketua III Bidang Keagamaan PC PMII Lombok Timur Muttaqin menambahkan bahwa PMII selalu konsisten sebagai organisasi yang menjadi garda terdepan dalam membela Paham Ahlussunnah Wal Jama'ah di tataran Mahasiswa khususnya, dan masyarakat umumnya.


"Terlebih PMII lahir dari organisasi yang sangat getol menyuarakan Islam Wasathiyah Ahlussunnah Wal Jama'ah yaitu Nahdlatul Ulama' (NU)," tutupnya. (SN)

×
Berita Terbaru Update