Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati: Digitalisasi di Lotim Harus Efisien dan Perkuat SDM

Selasa, 07 Oktober 2025 | Oktober 07, 2025 WIB Last Updated 2025-10-11T18:31:16Z

Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin membuka acara High Level Meeting (HLM) dan Capacity Building TP2DD Tingkat Kabupaten Lombok Timur

SELAPARANGNEWS.COM - Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin menegaskan bahwa upaya percepatan dan perluasan digitalisasi di Kabupaten Lombok Timur harus diiringi dengan penguatan sumber daya manusia (SDM) dan diarahkan pada efisiensi anggaran. 


Penegasan tersebut disampaikan saat membuka High Level Meeting (HLM) dan Capacity Building TP2DD Tingkat Kabupaten Lombok Timur, Selasa (07/10/2025).


Bupati menjelaskan, kegiatan capacity building berfokus pada peningkatan kemampuan SDM di lingkungan Pemkab Lombok Timur, khususnya dalam pelaksanaan tugas-tugas terkait digitalisasi pemerintahan dan layanan publik.


“Kalau kita dengar dari Bank NTB, ada beberapa manfaat yang bisa kita ambil. Pertama, kita akan mendapatkan semacam transaksi dan akuntabilitas yang memadai. Yang kedua adalah efisiensi — karena non-tunai — pasti akan terjadi,” jelasnya.


Menurutnya, penerapan sistem transaksi non-tunai akan membantu mencegah potensi penyalahgunaan keuangan dan memperkuat transparansi. Selain itu, digitalisasi juga sangat penting untuk meningkatkan efisiensi penerimaan daerah, termasuk retribusi pasar, pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB), serta pajak lainnya.


“Ketika orang membayar menggunakan digital, ini akan lebih aman dan tidak akan terjadi hal yang tidak diinginkan, karena sudah clear dengan prosesnya dan tidak ada dalam bentuk tunai,” tegas Bupati.


Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengapresiasi kerja kolektif seluruh jajaran Pemkab Lombok Timur yang berhasil membawa daerah ini masuk dalam nominasi penghargaan TP2DD (Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah), serta nominasi penghargaan TPAKD (Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah).


“Keberhasilan ini atas dukungan semuanya. Jadi, perlu berbangga dengan seluruh jajaran kita, terutama kepada Kabag, Kadis, dan seluruh staf yang telah bekerja dengan baik,” ujarnya.


Bupati berharap implementasi digitalisasi dapat berjalan merata sehingga efisiensi dan keamanan transaksi keuangan daerah dapat terwujud secara menyeluruh.


Sementara itu, Ketua TP2DD Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik, menyampaikan bahwa digitalisasi memiliki peran strategis dalam mempercepat optimalisasi pendapatan daerah dan memperluas akses keuangan digital bagi masyarakat.


“Digitalisasi transaksi keuangan daerah bukan hanya sebuah tren. Ini adalah kebutuhan mendasar yang memperkuat transparansi dan akuntabilitas keuangan kita,” ucapnya.


Ia menambahkan, penggunaan QRIS dan Virtual Account (VA) di pasar-pasar rakyat di Lombok Timur menunjukkan hasil positif. Masyarakat semakin sadar dan terbiasa membayar pajak serta retribusi melalui kanal digital, menandakan adanya perubahan perilaku ke arah yang lebih modern dan transparan.


Meski demikian, Juaini juga mengakui masih adanya tantangan berupa rendahnya literasi digital masyarakat. Kondisi ini, katanya, membutuhkan sinergi lintas sektor untuk mempercepat adaptasi.


TP2DD bersama seluruh jajaran Pemkab Lombok Timur berkomitmen memperkuat ekosistem digitalisasi keuangan daerah sebagai pilar untuk mewujudkan visi Lombok Timur: “Sejahtera, Maju, Adil, Religius, dan Transparan.”


Turut hadir dalam kegiatan tersebut Deputi OJK, perwakilan Bank NTB Syariah, serta para kepala OPD lingkup Pemkab Lombok Timur. (SN) 

×
Berita Terbaru Update