Notification

×

Iklan

Iklan

Dirjen Otda Lirik Potensi Besar Dukungan Swasembada Garam dari Kabupaten Lombok Timur

Rabu, 03 Desember 2025 | Desember 03, 2025 WIB Last Updated 2025-12-02T16:12:07Z

Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin menerima kunjungan Dirjen Otonomi Daerah di Pendopo

SELAPARANGNEWS.COM – Pemerintah pusat menargetkan Indonesia mencapai swasembada garam pada akhir 2027. Kabupaten Lombok Timur, dengan hamparan tambak garam dan kualitas produksi yang dinilai potensial, diharapkan menjadi salah satu daerah penopang utama pencapaian target tersebut.


Harapan itu disampaikan Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri RI Akmal Malik, saat bertemu Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin di Pendopo Bupati, Selasa (02/12/2025).


Akmal menjelaskan bahwa pemerintah pusat sedang menyiapkan sejumlah program strategis, mulai dari pembangunan sentra industri garam, penguatan tambak garam rakyat, hingga peningkatan kualitas produksi.


“Kandungan NaCl garam rakyat kita masih rendah. Targetnya harus bisa mencapai di atas 98. Ini sangat mungkin diwujudkan dengan dukungan teknologi,” ujarnya.


Menurut Akmal, Lombok Timur memiliki karakteristik geografis dan potensi kualitas garam yang mampu menempatkannya sebagai model keberhasilan sentra industri garam nasional.


“Kami berharap Lombok Timur dapat menjadi tolok ukur pengembangan sentra garam di Indonesia,” tegasnya.


Dalam pertemuan tersebut, Akmal juga menyinggung pentingnya optimalisasi potensi daerah sebagai langkah strategis menghadapi penurunan Dana Transfer ke Daerah (TKD) yang dialami hampir seluruh pemerintah daerah.


Pengembangan sektor garam menjadi salah satu opsi konkret untuk memperkuat ekonomi lokal sekaligus mendukung target nasional.


Bupati Haerul Warisin, yang didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Lombok Timur, menyatakan kesiapan daerah mendukung penuh program swasembada garam 2027. 


Ia bahkan menegaskan bahwa pemerintah daerah akan melibatkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam proses penguatan sentra garam.


“Lombok Timur memiliki potensi garam yang besar. Kami siap mendukung langkah pemerintah pusat, termasuk melalui peran BUMD,” kata Bupati.


Dengan dukungan pusat dan kesiapan daerah, Lombok Timur diharapkan menjadi motor penggerak industri garam modern di Indonesia, serta membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat pesisir. (SN)

×
Berita Terbaru Update