Notification

×

Iklan

Iklan

Dorong Keterlibatan Tenaga Kerja Lokal di NTB, Komisi V DPRD Provinsi Sambangi BLKI Lotim

Monday, June 29, 2020 | June 29, 2020 WIB Last Updated 2021-04-29T18:44:02Z
Foto: Akhdiansyah, S.Hi (Anggota DPRD Prov. NTB)

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Rombongan Komisi V DPRD bersama Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kunjungi Balai Latihan Kerja Internasional (BLKI) Lenek, Kabupaten Lombok Timur pada Senin, 29 Juni 2020, guna mendorong keterlibatan pemerintah provinsi dalam menciptakan tenaga kerja yang berkualitas di NTB.

Anggota Komisi V DPRD Provinsi NTB sekaligus Sekretaris Fraksi PKB, Akhdiansyah, S.Hi, menyampaikan, kunjungan kerja itu dilakukan karena komisi V melihat ada banyak celah yang bisa diintervensi oleh pemerintah provinsi di BLKI Lombok Timur, terutama kaitannya dengan daya serap tenaga lokal di NTB.

"Setelah diskusi tadi, kita lihat bahwa ada banyak potensi yang bisa diintervensi oleh pemerintah provinsi di BLKI ini terutama dalam meningkatkan SDM lokal yang lebih berkualitas" ungkapnya. Senin, (29/06/2020).

Sapaan akrab Guru To'i itu menjelaskan, ada dua celah yang bisa dimasuki oleh  pemerintah provinsi untuk bisa mencapai tujuan itu, yaitu menyediakan apa yang dibutuhkan BLKI sebelum adanya pelatihan dan juga memberikan arah yang jelas kemana para pekerja itu akan diarahkan nantinya setelah selesai pelatihan.

"Tadi setelah kita dengar kenapa selama ini banyak yang tidak terserap, ternyata karena lemahnya bahasa Inggris" jelasnya.

Oleh karenanya, lanjut Akhdiyansah, pada titik itu pemerintah provinsi perlu memberikan dorongan untuk memenuhi apa yang dibutuhkan oleh BLKI Lombok Timur. Apalagi mengingat posisi NTB ke depannya di mana destinasi wisata dibangun secara besar-besaran, maka harus diupayakan agar tenaga lokal bisa diserap semaksimal mungkin.

"Nah, di sinilah nanti tugas Pemprov untuk mengupayakan bagaimana tenaga kerja yang sudah terlatih di sini itu bisa terdistribusi dengan maksimal" ucapnya.

Dalam hal ini, lanjut Akhdiyansah, pemerintah provinsi bisa bekerjasama dengan ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation) dalam rangka menyerap tenaga kerja lokal di sana "ITDC merupakan Mega proyek di NTB yang bisa menyerap banyak tenaga kerja lokal" tandasnya.

Sementara itu, Kepala BLKI Lotim, Sabar mengakui bahwa salah satu persoalan dihadapi  masyarakat yang ingin bekerja di tempat yang layak, khususnya di luar negeri, masih banyak terkendala oleh bahasa Inggris.

Oleh karena itu, lanjut Sabar, peran pemerintah provinsi dalam halnl ini ialah bagaimana menggerakkan semua BLK yang ada di kabupaten dan kota, sebelum diberikan peningkatan kompetensi dan kapasitas di BLKI Lotim.

"Khususnya bagi masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri masih banyak terkendala bahasa Inggris, makanya nanti para anggota dewan provinsi akan menindaklanjuti itu supaya masyarakat diberikan kesempatan untuk mendapatkan pelatihan" tutupnya. (SN-05)
×
Berita Terbaru Update