Notification

×

Iklan

Iklan

Lomba Perpusdes Tingkat Kabupaten Rampung, Pemenang Wakili Lotim di Tingkat Provinsi

Friday, July 3, 2020 | July 03, 2020 WIB Last Updated 2021-04-01T19:19:13Z
Foto: Ilustrasi 

Lombok Timur, Selaparangnews.com -  Lomba Perpustakaan Desa tahun 2020 oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Kabupaten Lombok Timur dinyatakan selesai dengan ditetapkannya Desa Embung Kandong  sebagai pemenang oleh dewan juri.

Kepala Bidang Pembinaan dan pengembangan  Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Lotim, Lalu. Nadi Abidin Ali mengatakan, Lomba Perpustakaan Desa itu berakhir sekitar satu bulan yang lalu dengan jumlah peserta yang mengikutinya sekitar 27  Desa dengan mengecualikan Desa yang menjadi juara pada Lomba sebelumnya.

Adapun perpustakaan Desa yang menjadi pemenang dalam lomba tahun 2020 ini ialah Desa  Embung Kandong yang ditetapkan sebagai juara 1. Sementara untuk pemenang juara 2 dan 3 ialah Perpustakaan Desa Anjani dan Desa Aikmel Utara.

"Pemenang Lomba Perpusdes tingkat Kabupaten  tahun ini adalah Desa Embung Kandong yang sekarang kita ajukan mewakili Lotim dalam perlombaan di tingkat Provinsi" ungkapnya. Kamis (02/07/2020).

Dijelaskan oleh Lalu. Nadi, Lomba Perpusdes tingkat Provinsi itu sudah cukup lama berjalan, bahkan tim penilainya sudah selesai melakukan peninjauan dan pemeriksaan, tinggal menunggu hasilnya saja. "Untuk Lomba tingkat Provinsi, tinggal menunggu pengumuman dari dewan juri" ucapnya.

Lalu. Nadi menuturkan, kalau nanti Desa yang diusung dalam Lomba tingkat Provinsi itu ditetapkan sebagai juara 1, maka ia akan diusulkan bertanding ke tingkat yang lebih tinggi untuk mewakili Provinsi. "Kalau kita dapat juara, maka ia akan lanjut ke tingkat Nasional mewakili NTB," kata dia.

Perlu diketahui bahwa ada beberapa  Perpusdes di Lotim yang pernah menjadi juara 1 di tingkat Nasional, seperti Perpustakaan Desa  Sakra. "Perpustakaan Desa Sepit juga pernah menduduki posisi Juara harapan 1 di tingkat Nasional" ujarnya.

Berdasarkan keterangan Lalu Nadi, Desa yang mengikuti Lomba Perpusdes tiap tahun di Lotim masih sangat minim jika dibandingkan dengan jumlah Desa secara keseluruhan. Pasalnya, tidak semua Perpusdes yang bisa dikatakan memenuhi kualifikasi untuk mengikuti Lomba. "Ada beberapa Desa yang kita sebut sebagai Desa replikasi, yaitu Desa yang memiliki potensi untuk mengikuti Lomba" dalihnya.

Terhadap Desa-desa replikasi itu, lanjutnya, akan diberikan pembinaan dan juga bantuan sarana berupa komputer oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah. "Tapi karena keterbatasan anggaran, jadi tiap tahun jatah kita itu sekitar empat Desa, dan tahun ini malah turun jadi tiga Desa, dan untuk komputer masing-masing desa mendapatkan dua unit" imbuhnya.

Selain itu, desa-desa binaannya juga dapat suntikan bantuan dari perpustakaan Nasional yang digunakan untuk melakukan pengembangan dan pembinaan.

Dari semua desa yang ada di Lotim, tuturnya, baru sekitar 118 desa yang memiliki perpustakaan. "Sisanya, sekitar 61 Desa masih didorong, soalnya ini juga tergantung kebijakan pimpinan desanya" tutup Lalu. Nadi. (SN-05)
×
Berita Terbaru Update