 |
| Foto: Azwar Hariadi, Sekdes Padak Guar |
Lombok Timur Selaparangnews.com- Desa Padak Guar Kecamatan Sambelia Lombok Timur mengeluhkan keberadan perusahaan besar yang ada di wilayah mereka. Pasalnya, perusahaan besar yang notabennya bergerak dibidang pembangkit listrik tersebut belum menampakkan kinerja mereka untuk berkontribusi di Desa Padak Guar, minimal memberikan bantuan penerangan untuk desa tersebut.
Azwar Hariadi Sekdes Padak Guar berharap Pemerintah Daerah berkenan memperhatikan hal itu, sebab banyak yang mengatakan Desa Padak Guar merupakan desa yang gelap, padahal perusahaan listrik terbesar ada diwilayah tersebut.
"Kami dari pemerintah desa dan masyarakat Padak Guar berharap Pemerintah Daerah (Pemda) memperhatikan persoalan ini, karena banyak beranggapan desa Padak Guar ini gelap. Ya, memang gelap walaupun perusahaan listrik ada disini,” ungkapnya, senin 6/7/2020
Sangat ironis sekali jika pembangkit listrik raksasa ada di desa ini, namun desa tidak mendapat penerangan. Kalau tidak mampu menerangi satu desa minimal satu dusun.
“Ironis bahwa beberapa tenaga pembakit listrik yang berkapasitas besar ada disini. Seharusnya desa ini bisa bermandi cahaya dengan listrik, kalaupun tidak bisa se-desa minimal sedusun” tandasnya.
Lanjutnya, secara lisan maupun tulisan Pemdes Padak Guar sudah menyampaikan keluhan dan hajatannya, namun tidak ada yang terealisasi. Makanya, kami pertanyakan Corporate Social
Responsibility (CSR) perusahaan-perusahaan besar itu.
“Kami selaku Pemerintah Desa sudah berusaha melalui bahasa lisan dan tulisan tuntutan kami sudah kami sampaikan tapi satupun tidak ada yang terealisasi apalagi CSR Perusahaan ini tidak jelas” tegasnya.
Jikapun CSR itu diserahkan ke Daerah, seharusnya Daerah memperhatikan mereka.
“Jikapun CSR itu diberikan ke Daerah atau ke pihak ketiga. Ya, minimal kita juga diperhatikan selaku warga yang terdampak langsung” tutupnya. (CR. SN. 09)
