Notification

×

Iklan

Iklan

Muhlis Hasim Nahkodai IKA-PMII Lombok Timur

Sunday, December 13, 2020 | December 13, 2020 WIB Last Updated 2021-04-29T19:10:28Z
Foto: pose bersama IKA-PMII Lombok Timur selesai acara Muscab ke III yang berlokasi di Lesehan Purnama, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Kegiatan Musyawarah Cabang (Muscab) ke tiga yang dilaksanakan oleh Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII) Kabupaten Lombok Timur menetapkan Muhlis Hasim, M.Si sebagai Ketua IKA-PMII Lombok Timur, Abdurrhaman sebagai sekretaris dan Ada Suci Makbullah, SH sebagai bendahara pada kepengurusan priode 2021-2025.

Dalam acara Muscab tersebut, juga ikut dihadiri oleh Pengurus Wilayah IKA-PMII NTB seperti Ketua H. Lalu Aksar Anshori Faishal beserta jajaran, Pengurus Cabang IKA-PMII Lotim Demisioner, serta tokoh-tokoh alumni PMII Lombok Timur baik dari kalangan muda hingga kalangan sepuh.

Kegiatan yang berlangsung dengan khidmat itu berlokasi di Lesehan Purnama, Kecamatan Masbagik. Adapun tema yang di usung oleh panitia Muscab IKA-PMII Lotim kali ini yaitu "Rekonsiliasi dan Kebermenfaatan".

Ketua IKA-PMII Lotim terpilih Muhlis Hasim menjelaskan, bahwa selama ini tidak ada persoalan serius yang ada di dalam tubuh IKA PMII Lotim. Namun persoalan yang ada hanyalah pola gerakan yang berbeda-beda sehingga menghasilkan kesimpulan yang berbeda pula.

"Tidak ada masalah besar, cuman yang kita perbaiki ke depan yaitu sistem gerakan dari sahabat-sahabat PMII. Tujuan dari gerakan itu sendiri semuanya baik kok," ujarnya. 13/12/2020.

Oleh sebab itulah ke depan pria yang akrab disapa Cles itu akan lebih visioner dan progresif lagi untuk memperbaiki hal tersebut. Selain pola gerakan, ia menambahkan jika re-formulasi juga penting untuk dilihat di masa yang akan datang.

Mengingat, lanjutnya, dengan begitulah nantinya akan terbentuk formula gerakan dari IKA PMII Lotim yang akan menebar kebaikan antar sesama di masa yang akan datang. Dengan begitu, distribusi insan cendikia yang ada di PMII nantinya bisa bermanfaat, terlebih manfaat tersebut bisa diambil oleh Pemerintah Daerah.

"Kami berharap kader alumni PMII bisa berkonstibusi positif bagi pembangunan daerah," ujarnya.

Ia meyakini walaupun IKA-PMII dianggap masih berusia balita bagi internalnya sendiri, namun di luar itu IKA-PMII dianggap sebagai salah satu ruang organisasi yang tak bisa diremehkan.

Sehingga nantinya, kata Muhlis sikap IKA-PMII terhadap pemerintah tentu dibarengi dengan koordinasi terlebih dahulu dengan pengurus lainnya. Untuk itulah ia mengharapkan seluruh alumni PMII yang berada di Lotim untuk meneruskan dinamika yang saat ini terjadi.

Tentunya hal tersebut disampaikan olehnya karena menganggap alumni PMII mempunyai gerakan sendiri untuk membesarkan rumah besarnya. Tentu dengan cara-cara yang positif, sehingga melahirkan insan yang cendikia dan bermanfaat.

"Ke depan mari kita menebarkan manfaat bagi semua, terutama bagi Pemda Lotim ke arah yang lebih positif," imbuhnya.

Di tempat yang sama, Suriadi selaku Ketua Panitia dalam sambutnya menyampaikan bahwa agenda Muscab kali ini dinilai amat penting. Mengingat semakin hari kenyataanya kader alumni PMII semakin bertambah, terlebih lagi di Lotim.

"IKA PMII ini adalah wadah untuk kader pergerakan setelah berproses di PMII ketika masih duduk dibangku kampus," katanya ketika sambutan.

Oleh sebab itulah, pada Muscab ke tiga tersebut pria yang akrab di sapa Cunk itu menjelaskan bahwa insan pergerakan harus bisa berkonstibusi bagi Bangsa ketika sudah lulus dari dunia perkuliahan. Baik konstribusi dalam bidang akademik maupun dalam bidang non-akademik (gerakan).

Suriadi juga mengatakan bahwa ciri khas intlektualitas yang dibarengi dengan guyonan merupakan karakteristik dari kader pergerakan. Sehingga formulasi dari kedua ciri khas tersebut nantinya diharapkan bisa berkolaborasi sehingga menghasilkan dampak yang nyata bagi daerah.

Untuk itulah, Muscab ke tiga ini diagendakan juga sebagai ajang bercengkrama dengan alumni-alumni lainnya. Hal itu menurutnya juga tak kalah penting, karena selama ini alumni PMII mempunyai kesibukan masing-masing. Sehingga Muscab ketiga tersebut juga sebagai nostalgia bagi alumni-alumni lainnya.

"Ini wadah kita bersama untuk bercanda ria namun harus menghasilkan manfaat bagi sesama. Untuk itulah kami yakin ke depan IKA-PMII Lotim akan lebih besar lagi," tuturnya. (fgr)

×
Berita Terbaru Update