Notification

×

Iklan

Iklan

Diduga Selewengkan Dana BLT-DD dan RTLH, Warga Banjarsari Adukan Kades ke Kejari Lotim

Thursday, January 21, 2021 | January 21, 2021 WIB Last Updated 2021-03-30T07:20:30Z

Foto: Sejumlah Warga Banjarsari saat melapor ke Kejaksaan Negeri Lombok Timur

Lombok Timur, Selaparangnews. Com – Sejumlah warga Desa Banjarsari, Kecamatan Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur mendatangi Kejaksaan Negeri Lotim pada 21 Januari 2021.

Mereka datang untuk melaporkan Kadesnya inisial Z, atas dugaan penyelewengan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) dan Dana Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Dijelaskan Abdullah Nasip, salah satu warga Banjarsari yang hadir bahwa oknum Kades yang dilaporkan itu mengakui bahwa dia telah menyalahgunakan dana BLT DD dan dana untuk 5 unit RTLH senilai Rp. 75. 000. 000. Sementara BLT DD yang diselewengkan itu ialah sebanyak 181 (KPM -red) dikali Rp. 600. 000.

Hal itu disampaikan (Kades –red), lanjutnya, saat warga dan oknum Kades itu menggelar dialog terbuka atau hearing di kantor desa setempat. Hearing itu, katanya, dipimpin oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan dihadiri oleh Camat dan Polsek Labuhan Haji.

“Walaupun dia sanggup mengganti selambat-lambatnya tanggal 29 Januari ini tapi atas desakan masyarakat tetap kita laporkan aga diproses secara hukum,” ujarnya. Kamis, 21/01/2021.

Pasalnya menurut Abdullah Nasip, ada banyak persoalan yang akan dilaporkan ke kejaksaan. Tapi untuk saat ini baru dua hal itu saja dulu. Sebagaimana harapan warga, katanya, sangat berharap kepada Kejaksaan agar mengatensi persoalan itu,

Di tempat yang sama, Kasubsi Ipoleksosbud Kejari Lotim,  Lalu. Agus Saputra saat dikonfirmasi wartawan terkait laporan masyarakat tersebut mengatakan sudah menerima laporan itu dan akan mempelajari dan mendalami apa yang menjadi fakta-fakta yang di lapangan.

"Laporan yang diadukan oleh masyarakat pada hari ini tetap akan menjadi atensi kami dari pihak kejaksaan. Namun kami akan mendalami dan mempelajari apa yang menjadi fakta-fakta yang ada di lapangan," tutupnya. (Jan)

×
Berita Terbaru Update