 |
| Foto: Drs. HL. Gita Ariadi, Sekretaris Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat |
Mataram, Selaparangnews.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Drs. H.L. Gita Ariadi menilai bahwa memberikan perlindungan terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) seseorang itu sangat penting.
Menurutnya, sebagaimana dilansir dari Website Pemerintah Provinsi NTB, di era perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat seperti saat ini, orang sangat mudah melakukan klaim terhadap karya orang lain, terutama karya-karya yang inovatif dan memiliki nilai yang tinggi.
Membiarkan HAKI tak terjaga dengan baik akan membuat orang-orang yang benar-benar serius dalam mengagagas dan menghasilkan karyakarya rugi. Beda halnya jika HAKI itu dijaga dengan baik akan semakin memacu penggagasnya untuk terus berinovasi dan mengembangkan karyanya karena akan dapat keuntungan dari karya tersebut.
"Itulah pentingnya, supaya pemilik produk itu memperoleh manfaat dan keuntungan ekonomis dari hasilk kreativitanya itu," ujarnya ketika menghadiri dan memberikan sambutan belum lama ini pada Kegiatan Penandatanganan MoU antara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTB dengan Gubernur NTB di Bidang Kekayaan Intelektual. Senin, 08/03/2021.
Dia mengatakan bahwa produk-produk seperti jasa, budaya, kesenian dan jenis lain yang dihasilkan masyarakat NTB, banyak yang belum terdaftar pada HAKI. Dia khawatir kalau nanti produk-produk tersebut diklaim oleh pihak-pihak lain, apalagi dikomersialisasikan secara masif demi meraup keuntungan.
Untuk itu ia berharap agar berbagai inovasi dan karya yang telah masyarakat NTB hasilkan dapat segera didaftarkan. "Masyarakat kita harus difasilitasi dan dibimbing supaya memahami tentang pentingnya kekayaan intelektual ini," harap Miq Gite sapaan Sekda.
Sekda sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar Kemenkum HAM NTB itu. Dia yakin dengan banyaknya HAKI yang terdaftar bisa menjadi modal berharga untuk bisa bersaing di kancah pasar global.
"Pemerintah Provinsi NTB menyampaikan apresiasi. Karena di tengah pandemi Covid-19, sudah mengingatkan masyarakat untuk berbenah untuk segera melakukan kerja-kerja administrasi, mendaftarkan karya-karya intelektual yang dimiliki. Sehingga begitu Covid berlalu, sudah siap bertempur dalam kompetisi ekonomi global di masa yang akan datang," tutupnya. (Red)
