Notification

×

Iklan

Iklan

Buaya di Pantai Ketapang Meresahkan Pengunjung, Pemerintah Diminta Segera Bertindak

Saturday, August 14, 2021 | August 14, 2021 WIB Last Updated 2021-08-14T08:08:22Z

Screenshot Buaya dari video yang beredar belakangan ini

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Pengunjung Pantai Ketapang, Kecamatan Pringgabaya, kembali dikejutkan dengan kemunculan seekor Buaya yang sangat besar di Pantai tersebut.


Kemunculannya kali ini disaksikan oleh sejumlah pengunjung yang sedang memancing di atas Dermaga penyeberangan  Pantai itu. Salah satu pemancing yang menjadi saksi mata munculnya buaya itu bernama Hajeri asal Desa Pohgading sempat membuat videonya menggunakan Hand Phone.


Dalam video yang kemudian viral di Medsos itu memperlihatkan bahwa seekor Buaya yang belakangan ini muncul di Pantai Ketapang ternyata cukup besar dan panjang. Bahkan, dari kata-kata orang yang ada di video itu memprediksi panjang Buaya itu lebih dari 3 Meter.


Saat dikonfirmasi, Hajeri mengatakan bahwa  video itu diambil secara sekilas saja, pada Kamis, 12 Agustus lalu, saat memancing di Jembatan atau Dermaga Pantai Ketapang.


"Ya, kebetulan lagi mancing sama teman-teman di jembatan Ketapang," ujarnya sembari memprediksi bahwa panjang Buaya itu tiga meteran lebih. Sabtu, 14/08/2021.


Jelas sekali, kata Kata Hajeri, keberadaan Buaya itu menjadi ancaman yang sangat meresahkan bagi pengunjung. Apalagi, Ia sebagai pemancing pinggir laut, selalu merasa was-was dengan kemunculan Buaya tersebut.


"Secara pribadi jelas saya resah, karena saya mancing di pinggir," kata Hajeri. Ia berharap supaya ada tempat penangkaran khusus buaya agar masyarakat tidak was-was.


"Dengan kemunculan buaya ini kami para pemancing pinggir jadi was-was juga. Kalau bisa pihak terkait harus mengamankan  buaya tersebut," pungkasnya.


Camat Pinggabaya, Nasihun, saat dikonfirmasi terkait keberadaan Buaya itu mengatakan bahwa pihaknya sudah menjalin koordinasi dengan pihak Kepolisian.


Pada saat itu juga, kata Nasihun, Kapolsek Pringgabaya langsung turun untuk mengecek di Pantai Ketapang. "Tapi karena tidak melihat langsung keberadaan buaya tersebut, polisi masih ragu, benar atau tidak ada muncul buaya di Pantai Ketapang," ujarnya Via WhatsApp.


Tapi, lanjut Camat Pringgabaya, dilihat dari vidio terakhir yang beredar membuktikan bahwa buaya itu benar-benar ada.


Pagi tadi, lanjutnya, setelah apel Hultah Pramuka ke-60 di SDN 8 Pringgabaya di Ketapang, Ia sempat pergi ke sana. Katanya, masyarakat heboh bercerita tentang munculnya buaya tersebut.


"Dulu hanya isu saja adanya buaya di sana karena tidak ada bukti rekaman atau foto. Sekarang jelas ada buktinya," tandasnya seraya mengatakan bahwa berdasarkan informasi yang beredar, katanya, akhir-akhir ini informasi buaya muncul di Pantai Labuhan Haji, di Pantai Telindung, dan di Pantai Ketapang dikarenakan adanya kapal yang membawa buaya sebanyak 45 ekor terbalik. "Benar atau tidak, wallahua'lam," pungkasnya.


Sementara itu, Kapolsek Pringgabaya, AKP. Totok Suharyanto saat dikonfirmasi terkait hal itu juga mengatakan bahwa pihaknya bersama Salah satu Kawil dan Pokdarwis setempat sudah turun melakukan pengecekan di pantai Ketapang terkait kemunculan buaya tersebut.


Pihaknya meminta masyarakat agar tidak resah dengan adanya penampakan Buaya tersebut. Namun demikian, Ia mengimbau warga untuk tetap waspada dengan tidak mandi dan beraktivitas di pinggir pantai sampai situasinya aman.


"Kami juga mengimbau jika ada masyarakat atau nelayan yang melihat keberadaan buaya agar segera menghubungi Kapolsek atau Bhabikamtibmas," ujarnya, seraya mengatakan bahwa ia meninggalkan kontak yang bisa dihubungi ketika ada yang melihat kemunculan Buaya tersebut.


Selain itu, Ia juga mengaku telah berkoordinasi dengan pegawai Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) NTB terkait penampakan Buaya tersebut. "Untuk mempermudah mendapat informasi dari masyarakat, maka kita teruskan ke BKSDA," tutupnya. (Yns)

×
Berita Terbaru Update