Notification

×

Iklan

Iklan

Didampingi Sekda, Menteri PPPA Nobatkan 13 Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Lotim

Tuesday, March 8, 2022 | March 08, 2022 WIB Last Updated 2022-03-08T07:20:52Z

Penetapan 13 Model Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Kabupaten Lombok Timur oleh Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau Bintang Puspayoga di Desa Labuhan Lombok

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur, HM. Juaini Taufik menerima kunjungan kerja Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, Bintang Puspayoga, pada Senin, 07 Maret 2022 Maret kemarin di Desa Labuhan Lombok. Pada kesempatan tersebut, sekda bersama Menteri Bintang menobatkan 13 Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Lombok Timur. 


Menurut Sekda, kunjungan kerja Menteri PPPA di Desa Labuhan Lombok tersebut bisa menjadi penyemangat, khususnya agar Pemda fokus pada 13 Desa tersebut yang diharapkan dapat semakin menekan ketimpangan gender di Lombok Timur. 


Sekda juga meminta dukungan dan kerja sama semua pihak, termasuk oraganisasi dan lembaga non pemerintah yang hadir pada kesempatan tersebut dan telah bekerja sama dengn Pemda Lombok Timur.


Sementara itu, Menteri PPPA, Bintang Puspayoga menekankan pentingnya implementasi atas penandatanganan komitmen bersama pada kesempatan tersebut.


Ia mengingatkan bahwa pentingnya perwujudan 10 indikator desa ramah perempuan dan peduli anak di 13 desa model yang sudah disepakati. 


"Diharapkan dengan memulai dari desa berbagai persoalan terkait isu perempuan dan anak yang multisektoral serta sangat kompleks dapat terurai dan diselesaikan," harap perempuan tangguh asal Pulau Dewata itu. 


Menteri Bintang juga berharap, model desa tersebut dapat direplikasi oleh desa lainnya di daerah ini. Dengan begitu berbagai persoalan seperti perkawinan anak, kekerasan dalam rumah tangga dan persoalan lainnya dapat terus diminimalisasi.


Menteri yang bernama asli I Gusti Ayu Bintang Darmawati itu juga mengingatkan kebijakan untuk mewujudkan desa ramah perempuan dan peduli anak dapat memanfaatkan dana desa. 


Ia mengingatkan untuk memaksimalkan dana alokasi khusus (DAK) non fisik yang serapannya masih tergolong rendah di Lombok Timur.


Adapun 13 desa yang dinobatkan sebagai desa ramah perempuan dan peduli anak adalah Labuhan Lombok, Terara, Montong Betok, Lenek Kalibambang, Loyok, Menceh, Gereneng Timur, Jerowaru, Paremas, Pandan Wangi, Wakan, Sukaraja, dan Borok Toyang.


Pada kegiatan tersebut selain menggelar dialog, juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama 13 desa ramah perempuan dan peduli anak oleh para Kepala Desa dan Perwakilan CSO yang disaksikan oleh Menteri PPPA, Sekda, dan Kadis P3AKB.


Usai acara Menteri beserta rombongan meninjau display produk Sekolah Perempuan dan selanjutnya bertolak ke Sekolah Perempuan Murah Hati di Aikmel. (SN) 

×
Berita Terbaru Update