Notification

×

Iklan

Iklan

Nunas Nede, Ritual Adat Warga Kesik Masbagik di Lombok Timur Menjelang Musim Tanam Tiba

Monday, December 19, 2022 | December 19, 2022 WIB Last Updated 2022-12-19T07:33:36Z

Penyelenggaraan Ritual Nunas Nede di Desa Kesik, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur 

SELAPARANGNEWS.COM - Masyarakat Desa Kesik, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur menggelar ritual Nunas Nede. Ritual ini merupakan ritual yang diadakan masyarakat tani jelang musim tanam. 


Kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur atas anugerah Tuhan berupa hasil pertanian yang melimpah serta ritual tolak bala untuk musim tanam berikutnya. Ritual ini diselenggarakan, Ahad (18/12/2022) di Taman Wisata Tirta Ratu, Kesik.


Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy yang mengawali pidatonya dengan sebait tembang, saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan selain memiliki ragam budaya yang mempesona, Lombok Timur juga memilik adat-istiadat sakral yang dapat dibanggakan. 


Hal itu merupakan wujud pengabdian hamba kepada sang khaliq dan wujud bakti manusia kepada manusia yang lain.


Bupati menguraikan sejumlah ritual adat desa di Lombok Timur, misalnya saja Sembalun dengan Ngayu-Ayu, Sambelia dengan Selametan Otak Reban, Pringgabaya dengan Rebo Bontong, hingga di wilayah pesisir seperti Labuhan Lombok dan Labuhan Haji dengan selametan laut. Ritual-ritual tersebut menurutnya tak beda jauh dengan Nunas Nede.


Ia berharap ke depan pelaksanaan ritual adat tersebut dapat lebih baik seiring membaiknya fasilitas yang ada di Taman Wisata Tirta Ratu Kesik. 


Bupati juga menyatakan dukungan Pemda untuk perbaikan dan fasilitasi kondisi Taman Wisata tersebut.


Ia mengingatkan agar melindungi mata air yang ada di daerah ini dengan menanam pohon pelindung. Upaya tersebut juga untuk mencegah bencana banjir.


Sebelum mengakhiri pidato, Bupati berharap para kepala desa dapat membuat terobosan dan inovasi yang dapat menarik dana pusat ke wilayah masing-masing. 


Sebab, tambahnya, kemampuan provinsi maupun kabupaten terbatas, apalagi mengingat jumlah desa yang ada di daerah ini cukup banyak.


Acara ritual tersebut selain dihadiri para kepala desa, dihadiri pula anggota DPR RI Dapil NTB II, Anggota DPRD Provinsi NTB, serta tokoh agama dan masyarakat setempat. (SN) 

×
Berita Terbaru Update