Notification

×

Iklan

Iklan

Diserahkan Bupati, Ribuan PPPK di Lombok Timur Resmi Terima SK Pengangkatan

Wednesday, April 30, 2025 | April 30, 2025 WIB Last Updated 2025-04-30T15:43:56Z

Ribuan PPPK dan PNS yang lulus test tahun 2024 menerima SK pengangkatan

SELAPARANGNEWS.COM - Sebanyak 1. 417 orang tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 86 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Lombok Timur resmi menerima SK pengangkatan. Rabu, (30/05/2025) di Halaman Kantor Bupati. 


Acara penyerahan SK tersebut dilakukan secara Simbolik oleh Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin didampingi yang didampingi oleh Kepala Kantor Regional 10 BKN Denpasar Yudhantoro Bayu Wiratmoko, Sekretaris Daerah HM. Juaini Taofik, dan Kepala BKPSDM H. Mugni. 

Kepala BKPSDM Lombok Timur H. Mugni menjelaskan bahwa pihaknya telah menyampaikan usulan formasi ASN Kabupaten Lombok Timur tahun 2024 yang mencapai 15.841 sesuai dengan Analisa Beban Kerja (ABK). 

Akan tetapi, karena adanya keterbatasan anggaran daerah, Lombok Timur hanya mendapatkan alokasi formasi sebanyak 1.600, yang kemudian dialokasikan untuk CPNS dan PPPK.

Dari total 1.500 formasi PPPK yang dibuka yang terdiri dari 500 formasi guru, 500 tenaga kesehatan, dan 500 tenaga teknis, terdapat lebih dari 9.820 pendaftar. 

"Setelah melalui serangkaian tes, sebanyak 1.417 orang dinyatakan lulus dan mengisi formasi PPPK. Sementara dari 100 formasi CPNS yang tersedia, terdapat 14 formasi yang tidak terisi," jelasnya. 

Sebelumnya, Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin menyampaikan rasa syukurnya. Ia menilai bahwa momen tersebut merupakan peristiwa luar biasa yang tentu saja sangat membanggakan bagi seluruh pihak yang hadir.

Bupati mengaku terharu, mengingat pengalamannya pernah menjadi tenaga honorer selama enam bulan. 
Ia membandingkan pengalamannya dengan para PPPK yang telah mengabdi hingga belasan tahun. Karena itu ia mengingatkan agar para PPPK tersebut melaksanakan tugas dengan baik.

"Bekerjalah dengan penuh berkah, agar semangat kerja kita lebih hebat lagi daripada saat menjadi honorer," tegasnya. 

Bupati menekankan pentingnya peningkatan semangat kerja, kreativitas, kegemaran membaca, dan mencontoh hal-hal baik agar penghasilan yang diterima membawa keberkahan.

Bupati juga menyoroti pentingnya kesetaraan antara PPPK dan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Menurutnya, PPPK memiliki kemampuan, kesetaraan, dan kinerja yang sama dengan PNS, meskipun saat ini belum memiliki kesempatan untuk menduduki jabatan struktural seperti kepala sekolah atau kepala puskesmas. 

Karena itu ia mengaku memahami bila ada PPPK yang mengundurkan diri. Bupati mengaku memahami hal tersebut. Ia berharap PPPK berkinerja baik dan memiliki kreativitas tinggi dapat mengisi jabatan struktural di masa depan.

Bupati mengingatkan agar dapat mengelola keuangan dengan baik dan meningkatkan kualitas diri. "Mulai berpikir dan cari pengalaman sebanyak mungkin agar Anda bisa menyetarakan diri dengan orang-orang yang lebih maju," pungkasnya. (SN) 

×
Berita Terbaru Update