![]() |
Proses evakuasi mayat korban |
SELAPARANGNEWS.COM - Seorang warga negara asing (WNA) asal Inggris meninggal dunia saat melakukan aktivitas snorkeling di wilayah perairan Laut Semangko, Pantai Pink, Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Rabu (30/07/2025) sekitar pukul 11.45 WITA.
Korban diketahui bernama Bethany Anne Rebecca Smith, kelahiran Inggris pada 21 Juni 2001, dengan nomor paspor 125563243, yang berlaku hingga 30 Juni 2031.
Menurut keterangan resmi Kasi Humas Polres Lombok Timur AKP Nikolas Osman, korban merupakan salah satu dari dua pemandu snorkeling WNA yang ikut dalam kegiatan wisata bawah laut bersama rombongan berjumlah 10 orang menggunakan kapal wisata Raraditia.
Rombongan tersebut sebelumnya berangkat dari Kuta, Lombok Tengah, dan tiba di kawasan Pantai Pink sekitar pukul 08.00 WITA.
“Setelah melakukan snorkeling di Gili Peteluan, rombongan bergeser ke lokasi kedua, yaitu Laut Semangko Pantai Pink. Sekitar pukul 11.15 WITA, korban bersama pemandu lainnya melakukan penyelaman hingga kedalaman 10–15 meter,” terang AKP Nikolas Osman lewat siaran tertulis. Rabu, (30/07/2025)..
Namun saat akan kembali ke permukaan, korban menunjukkan kondisi tidak normal. Ia mengalami kejang-kejang sesaat setelah mencapai permukaan laut.
“Pemandu lain segera meminta bantuan kapten dan kru kapal untuk mengevakuasi korban ke atas kapal. Saat itu korban masih dalam kondisi bernapas,” lanjutnya.
Kapal kemudian segera membawa korban ke dermaga Telong-telong. Pihak kapal langsung menghubungi operator untuk menyiapkan ambulans guna membawa korban ke Puskesmas Jerowaru.
Sekitar pukul 11.50 WITA, korban tiba di dermaga dan langsung dipindahkan ke ambulans. Namun dalam perjalanan menuju puskesmas, korban dinyatakan meninggal dunia. Pemeriksaan awal dilakukan oleh tim medis Puskesmas Jerowaru sekitar pukul 12.00 WITA.
“Saat ini, pihak puskesmas sedang menyiapkan surat pengantar untuk proses pemeriksaan lebih lanjut di RS Bhayangkara. Sementara saksi-saksi telah dimintai keterangan di Polsek Jerowaru,” jelas AKP Nikolas.
Hingga berita ini diturunkan, situasi di lokasi kejadian terpantau aman dan terkendali. Pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terhadap insiden tersebut. (Yns)