Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati Lotim, Minta Jajaran Kemenag Ikut Membantu Memperbaiki IPM Lotim

Thursday, July 30, 2020 | July 30, 2020 WIB Last Updated 2021-04-15T10:57:52Z

Foto: Bupati Lombok Timur Saat Memberikan Sambutan Diacara Silaturahmi dan Peresmian Musholla Al-Ikhlas Di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lombok Timur

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Dalam acara silaturrahmi sekaligus peresmian musholla Al-Ikhlas yang ada di kantor Kemenag Lotim, yang dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi NTB, Bupati Lotim minta agar jajaran Kemenag ikut serta dalam membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lotim untuk memperbaiki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Lotim yang saat ini berada pada posisi ke-9 dari 10 Kabupaten/Kota se-Nusa Tenggara Barat.

 

Harapan besar itu disampaikan oleh Bupati Lotim, H.M Sukiman Azmy dalam sambutannya pada acara silaturahmi dan peresmian musholla sekaligus pembinaan oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB, di halaman Kantor Kemenag Lotim, Rabu (29/07/2020).


Bupati juga menekankan pada jajaran Kemenag, utamanya dalam pencegahan perkawinan usia dini yang angkanya masih tinggi di wilayah Lotim. Karenanya, Bupati meminta agar jajaran terdepan seperti penghulu dapat mencegah perkawinan usia dini dengan melaporkan setiap kasus kepada aparat penegak hukum. Pernikahan usia dini ini menjadi salah satu kasus yang masih tinggi di Lotim, di samping kasus stunting dan gizi buruk yang dapat berimbas pada kualitas sumber daya manusia yang ada di Lombok Timur.

 

Selain mencegah perkawinan usia dini, Bupati juga meminta jajaran Kemenag untuk dapat mendukung upaya Pemda dalam menekan penularan dan penyebaran Covid-19 yang saat ini masih berlangsung. ‘‘Seperti yang kita ketahui, kasus Covid-19 di daerah kita masih mengalami peningkatan,’’ ungkapnya sembari mengatakan seiring Hari Raya Idul Adha pada Jumat pekan ini (31/7), dikhawatirkan akan munculnya klaster baru di tengah euporia perayaan Idul Adha dan saat penyembelihan hewan kurban tersebut.

 

Karena itu, Bupati meminta agar Kemenag dapat memberikan pemahaman melalui tokoh agama, utamanya untuk lebih memasifkan penggunaan masker. ‘’Melihat saat ini, tokoh agama kita justru kerap kurang mengindahkan protokol kesehatan termasuk menggunakan masker saat berada di kerumunan, padahal mereka merupakan panutan masyarakat,’’tegasnya.

 

Dalam mengakhiri sambutannya pada acara yang dirangkaikan dengan peresmian Mushalla Al-Ikhlas Kemenag Lotim tersebut, Bupati berharap agar kerja sama yang harmonis antara Pemkab Lotim dengan Kemenag dapat terus berlanjut. Hal ini untuk pembangunan yang lebih progresif, baik di Lombok Timur bahkan sampai Provinsi Nusa Tenggara Barat, agar kita bisa bergandengan tangan untuk mencapai NTB yang Gemilang. (SN-04)
×
Berita Terbaru Update