Notification

×

Iklan

Iklan

Awal Tahun 2021, Lima Dosen IAIH NW Pancor Dapat Gelar Doktor

Thursday, January 21, 2021 | January 21, 2021 WIB Last Updated 2021-04-01T18:38:29Z


Lombok Timur, Selaparangnews.com - Lima Dosen yang mengajar di Institut Agama Islam Hamzanwadi Nahdlatul Wathan Pancor meraih gelar Doktor secara bersamaan di awal tahun 2021. Tentunya hal itu menjadi salah satu prestasi yang membanggakan bagi salah satu Institut Islam teraktif di Nusa Tenggara Barat tersebut.

"Alhamdulillah di awal tahun ini kita dihadiahi oleh prestasi yang positif. Lima Dosen kita meraih gelar Doktor," ucap Heri Hadi Saputra, M.Pd Wakil Rektor I IAIH NW Pancor. Pada 21 Januari 2021.

Kelima Dosen tersebut di antaranya ialah Dr. Abdul Hayyi Akrom, M.Pd yang telah lulus dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember, Prodi Manajemen Pendidikan Islam. Dr. Siti Rauhillah, M.Pd mengambil jurusan Prodi Pendidikan Bahasa Arab di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

dr. Idawati, M.Pd mengambil Prodi Teknologi Pembelajaran di Universitas Negeri Malang. Dr. Suaidi, S.S., M.Hum mengambil Prodi Pendidikan Bahasa Arab di UIN Maulana Malik Ibrahim. Serta Dr. Muzayyin, MA mengambil Prodi Peradaban Islam Melayu di UIN Raden Fatah Palembang.

Total terdapat 11 Dosen yang meraih gelar Doktor di IAIH NW Pancor, 9 di antaranya Dosen tetap dan 2 Dosen tidak tetap. Ke depannya di harapkan kampus yang di pimpin oleh TGB Dr. H. Muhammad Zainul Majid, MA tersebut bisa mencetak doktor lebih banyak lagi.

"Gelar Doktor itu bukan hanya sekedar judul saja. Namun itu menentukan kualitas juga," sambungnya.

Selain itu, kampus yang menawarkan konsep budaya islami di tengah era modern ini. Tetap memiliki keunggulan tersendiri di masing-masing Mahasiswanya. Dengan bertambahnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas tentu akan menaikkan prestasi IAIH NW Pancor di kancah pendidikan.

Dengan hadirnya kelima Dosen bergelar Doktor tersebut, kata Heri itu menjadi energi positif untuk membangun dan memajukan kampus. Agar bisa berdaya saing dan sejajar dengan kampus-kampus Islam besar lainnya.

"Kampus yang Islami itu tentu bukan hanya berkutat pada kajian saja. Tapi juga harus aplikatif," pintanya.

Mendengar adanya lima Dosen IAIH NW Pancor yang mendapatkan gelar Doktor. Tentu menjadikan Mahasiswanya juga bangga. Salah satu Mahasiswi menerangkan jika itu merupakan prestasi yang wajib dicontoh oleh Mahasiswa ataupun Mahasiswi lainnya.

"Pastinya bangga mendengar kelima Dosen kita di sini mendapat gelar Doktor. Itu juga bertujuan untuk memicu prestasi Mahasiswa lainnya," ujar Sri Wahyuni, Mahasiswi semester V Prodi Ekonomi Syariah. (fgr)

×
Berita Terbaru Update