Notification

×

Iklan

Iklan

Wagub NTB Dukung Geotrash, Perbanyak Bank Sampah

Saturday, September 4, 2021 | September 04, 2021 WIB Last Updated 2021-10-07T13:56:43Z

Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah, saat bertemu PT Geotrash Managemen di ruang kerjanya

Mataram, Selaparangnews.com - Dalam rangka mendukung penanganan sampah di hilir, Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj Sitti Rohmi Djalillah, meminta bank sampah diperbanyak agar masyarakat mudah menyetorkan sampah mereka. 


"Harus dibuat lebih banyak lagi di tempat tempat khusus dan dekat dengan masyarakat. Lalu dibangun sistem jaringan antar bank sampah", cetus Wagub di ruang kerjanya saat bertemu PT Geotrash Management, Rabu, 01/09/2021 lalu.


Ditambahkan Umi Rohmi,   kampanye sampah bernilai ekonomi juga harus terus dijalankan agar masyarakat mulai memilah dan mengumpulkan sampahnya untuk dijual ke bank sampah dan tidak lagi dibuang. Umi Rohmi berharap agar pemukiman di sempadan sungai, pantai bahkan di sisi jalan utama dibangun bank sampah.


Selain memudahkan masyarakat juga mendukung tata kelola penanganan sampah melalui teknologi pyrolisis yang mengubah sampah plastik menjadi bahan bakar solar dan bensin. Ketersediaan bahan baku plastik dari masyarakat akan memberikan solusi perilaku membuang sampah sembarangan sekaligus alternatif bahan bakar.


Hal yang sama akan dilakukan PT Geotrash Management (PT GTM) yang berencana membangun stasiun pengumpulan sampah plastik.


"Seperti pom bensin yang akan menerima sampah plastik dari masyarakat. Rencananya akan dibangun di seputaran Meninting", ujar Farid Hardanta, manajer operasi PT GTM.


Dikatakannya, PT GTM saat ini sedang mengkaji ketersediaan bahan baku sampah plastik selain bekerjasama dengan bank sampah yang sudah ada se pulau Lombok. Rencananya, PT GTM akan mulai beroperasi pada tahun dengan proyeksi dapat mengurangi sampah plastik hingga perhari. Pihaknya juga berencana menaruh mesin penyulingan hasil proses pengolahan sampah plastik di Gili Trawangan.


"Kita sedang terus mematangkan ketersediaan bahan baku ini dan membangun fasilitas fasilitas yang dibutuhkan agar pabrik bisa berjalan", tutup Farid. (SN) 




×
Berita Terbaru Update