![]() |
Wakil Menteri Perumahan dan Pemukiman Rakyat Fahri Hamzah (kiri) menyerahkan penghargaan kepada Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin (kanan) (Foto: Fanpages Facebook Drs. H. Haerul Warisin., M. Si) |
SELAPARANGNEWS.COM - Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, melakukan pertemuan penting dengan Wakil Menteri Perumahan dan Permukiman Rakyat Republik Indonesia, Fahri Hamzah belum lama ini.
Pertemuan tersebut membuahkan harapan baru bagi masyarakat Lombok Timur, khususnya terkait program perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) dari Pemerintah Pusat.
Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin mengatakan, kedatangannya itu merupakan tindak lanjut dari kunjungan sebelumnya ke salah satu Direktorat Jenderal di kementerian terkait, di mana pihaknya sempat mengajukan proposal program perbaikan rumah kumuh. Namun, pada saat itu proposal tersebut diminta untuk diperbaiki dan disempurnakan.
"Waktu itu kami diminta untuk melengkapi data by name by address," ujar Bupati yang akrab disapa H. Iron tersebut kepada wartawan di ruang kerjanya. Kamis, (05/06/2025).
Setelah dilakukan perbaikan, kata Bupati, proposal tersebut kemudian diserahkan langsung oleh Bupati kepada Wamen Fahri Hamzah dalam pertemuan yang berlangsung penuh keakraban.
Kedatangan Bupati yang kedua itu ternyata diundang langsung Wamen Fahri Hamzah sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah daerah Kabupaten Lombok Timur dalam meningkatkan kualitas hunian masyarakat.
"Alhamdulillah, berkat perbaikan proposal yang kami ajukan, Lombok Timur mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat dan juga diberikan harapan untuk mendapatkan program perbaikan rumah," tambahnya.
Dalam proposal tersebut, kata Bupati, pihaknya menyerahkan data ribuan warga by name by address yang selama ini masih tinggal di rumah-rumah yang tidak layak huni.
Awalnya, kata dia, program tersebut direncanakan hanya menyasar dua lokasi saja. Namun, atas arahan Wamen, cakupan program diperluas menjadi lima lokasi, yaitu Tanjung Luar, Obel-Obel, Masbagik, Sikur dan Sakra Timur.
Bupati berharap, dari ribuan data yang telah diserahkan itu dapat diakomodir semuanya oleh pemerintah pusat, agar masyarakat yang selama ini tinggal di tempat yang kumuh bisa mendapatkan tempat tinggal yang lebih layak.
Pertemuan Bupati dan Wamen Fahri Hamzah ini memberikan sinyal positif bagi percepatan pembangunan hunian layak di Lombok Timur, dan diharapkan dapat segera direalisasikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di kawasan yang masih tergolong kumuh. (Yns)