![]() |
Wakil Bupati Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya di acara peresmian Gedung Baru SDN 2 Padaku Guar |
SELAPARANGNEWS.COM - Setelah tujuh tahun menanti pasca gempa bumi melanda wilayahnya, akhirnya kebahagiaan menyelimuti siswa-siswi SDN 2 Padak Guar, Kecamatan Sambelia. Pada Rabu (11/06/2025), sekolah tersebut resmi memiliki 6 ruang kelas baru dan 4 unit toilet hasil kolaborasi berbagai pihak yang peduli terhadap pendidikan dan lingkungan.
Peresmian ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Bupati Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya, disambut sorak sorai anak-anak dan masyarakat yang hadir. Dalam sambutannya, Wabup Edwin menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada Yayasan Happy Hearts Project dan Classroom of Hope, dua NGO yang menjadi motor pembangunan gedung ramah lingkungan ini.
“Ini adalah bentuk penghargaan kepada mereka yang membantu kita, dan wajar juga kita memberikan penghargaan kepada mereka,” ujar Wabup Edwin, seraya menegaskan bahwa Pemerintah Lombok Timur membuka pintu selebar-lebarnya untuk kolaborasi dengan NGO, tidak hanya di bidang pendidikan, tetapi juga kesehatan dan lingkungan.
Uniknya, bangunan yang megah dan tahan gempa ini dibangun dengan material hasil olahan sampah plastik. Koordinator Happy Hearts Project, Upan, menjelaskan bahwa ini adalah bentuk nyata solusi terhadap dua tantangan besar di Indonesia: minimnya ruang kelas layak dan masalah pengelolaan sampah plastik.
“Setiap hari, Indonesia menghasilkan 24 ribu ton sampah, dan sekitar 58% tidak terkelola. Di sisi lain, lebih dari 70% sekolah tidak layak pakai. Solusi kami menyasar dua isu sekaligus,” terangnya.
Gedung sekolah ini, menurutnya, dirancang untuk tahan gempa hingga 8 skala Richter dan memiliki usia pakai **lebih dari 50 tahun. SDN 2 Padak Guar menjadi sekolah kelima yang dibangun bersama Classroom of Hope, dengan total 31 ruang kelas dan 16 toilet yang telah terbangun di seluruh Indonesia melalui skema yang sama.
Bagi warga Desa Padak Guar, bangunan baru ini bukan sekadar fisik, melainkan simbol kebangkitan. Kepala Desa Tarmizi menyebut bahwa sekolah tersebut hancur total akibat gempa. Kini, dengan semangat gotong royong dan dukungan NGO, bangunan baru berdiri tegak dan membawa harapan.
“Alhamdulillah, sekarang SDN 2 Padak Guar terlihat megah. Masyarakat sangat bersyukur dan wali murid merasa bangga,” ujarnya haru.
Wabup Edwin juga menyinggung kerja sama dengan Planet Foundation dalam penyediaan air bersih bagi puluhan sekolah dan madrasah, lengkap dengan sistem filtrasi higienis dan edukasi kebersihan.
Meski Lombok Timur menghadapi beragam tantangan, komitmen pemerintah daerah terhadap pendidikan tetap tak tergoyahkan. “Kami siap terus berkomunikasi dan berkolaborasi dengan siapa pun yang ingin membangun pendidikan di daerah ini,” tegas Wabup.
Acara peresmian berlangsung meriah, ditutup dengan penyerahan cinderamata dari siswa kepada Wakil Bupati dan tarian kreasi tradisional yang memukau para tamu undangan. Hadir dalam acara ini antara lain Kepala Dinas Pendidikan Lombok Timur, perwakilan Happy Hearts Project, Classroom of Hope, Camat Sambelia, Kapolsek, jajaran UPTD, kepala desa, serta para wali murid. (SN)