![]() |
Kuliah Umum Korpri Lombok Timur di Ballroom Kantor Bupati |
SELAPARANGNEWS.COM - Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Pengurus Korpri Kabupaten Lombok Timur menggelar kegiatan Kuliah Umum di Ballroom Kantor Bupati bertema: Korpri Bersatu, Wujudkan Lotim SMART menuju Indonesia Maju.
Kegiatan yang berlangsung Rabu (13/08/2025) dihadiri Kepala Badan Intelejen Daerah (KABINDA) NTB Amirudin sebagai pemateri, para Kepala OPD dan ratusan anggota Korpri dari berbagai OPD yang ada di lingkup Pemkab Lotim sebagai peserta.
Ketua Dewan Pengurus Korpri Lotim HM.Juaini Taofik dalam sambutannya menjelaskan ada tiga bentuk tugas pokok ASN, yakni sebagai pelaksana kebijakan, pelayanan publik dan perekat persatuan.
"Ketiga tugas ASN itu tentunya menjadi tantangan kita dari waktu ke waktu, yang mau tidak mau harus siap kita hadapi," tegasnya.
Juaini menambahkan bahwa semua ASN harus mampu mengikuti perkembangan zaman, termasuk di era digital saat ini, di mana arus informasi bergerak dengan sangat cepat.
Karena itulah, pihaknya menghadirkan Kabinda NTB dalam memberikan pemahaman bagaimana ASN bermedia sosial dengan baik.
"Memang semua lini tidak bisa dilepaskan dari bermedia sosial karena kebutuhan informasi yang cepat," tegasnya.
Pada kesempatan itu juga Korpri Lotim melakukan Launching Kanal Korpri yang nantinya bisa dimanfaatkan semua ASN di Lotim untuk mengasah diri dan kemampuannya sesuai bidang masing-masing.
"Kanal korpri ini bagian dari terobosan dari pengurus Korpri untuk menuju ASN yang SMART," tegasnya.
Kabinda NTB Amiruddin selaku pembicara dalam paparannya mengatakan bahwa Lotim SMART merupakan kepemimpinan visioner yang sangat bagus dan memiliki makna yang luas.
"Visi dan Misi Lotim SMART menjadi tugas dan tanggungjawab Korpri dan ASN untuk mendukungnya," tegasnya.
Saat ini, kata Amirudin, pembangunan di Indonesia dimulai dari perangkat paling bawah untuk cita-cita bangsa kedepannya. Maka Lotim Smart ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam membangun bangsa.
"Bangsa yang maju tentunya harus memiliki kekuatan pondasi yang kuat di bawah," pungkasnya. (Yns)