![]() |
| Pembersihan pohon tumbang yang tutupi jalan di kawasan kebun raya Lemor |
SELAPARANGNEWS.COM - Sebuah pohon berukuran besar tumbang dan menghalangi akses jalan raya jurusan Suela - Sembalun tepatnya di kawasan Kebun Raya Lemor, Dusun Cempaka, Desa Suela, Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur. Selasa, (23/12/2025).
Kasi Humas Polres Lombok Timur, AKP Nikolas Osman, menjelaskan bahwa pohon tumbang tersebut merupakan jenis palaqium (kayu getas) dengan diameter sekitar 40 sentimeter yang roboh dan menutup seluruh badan jalan.
“Peristiwa pohon tumbang terjadi sekitar pukul 10.30 Wita dan sempat mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas di jalur Suela - Sembalun,” ujar AKP. Nikolas Osman.
Berdasarkan informasi awal dari warga setempat bernama Sahnum, pohon tumbang secara tiba-tiba akibat kondisi batang bawah yang sudah lapuk serta cuaca sebelumnya yang disertai angin kencang.
Menindaklanjuti laporan tersebut, sekitar pukul 10.40 Wita, Kapolsek Suela bersama empat personel Polsek, anggota Danposramil, petugas Badan Penanggulangan Bencana, serta dibantu masyarakat sekitar langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi.
“Petugas melakukan pemotongan dan pembersihan pohon menggunakan chainsaw agar akses jalan dapat segera dibuka,” jelasnya.
AKP Nikolas Osman menambahkan, akibat kejadian tersebut kabel induk milik PLN sempat terlepas dari tiang karena tertimpa pohon. Namun dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Adapun langkah-langkah kepolisian yang dilakukan di lokasi kejadian antara lain ialah mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), Berkoordinasi dengan pihak UPT Kebun Raya Lemor dan PLN, Mengatur arus lalu lintas di jalur Suela–Sembalun, Mengimbau pengguna jalan agar lebih berhati-hati dan waspada.
Proses pembersihan pohon tumbang selesai sekitar pukul 11.00 Wita dan berjalan dengan lancar. Saat ini, jalur Suela–Sembalun telah kembali normal dan dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Kami mengimbau masyarakat dan pengguna jalan agar tetap waspada, terutama saat cuaca ekstrem, karena potensi pohon tumbang masih bisa terjadi,” pungkasnya. (SN)
